SBY Itu Yang Mana Sih? episode I donyok

Siang ini siang yang menyengat, AC pun tidak mempan, suara mobil lalu lalang di depan markas, maklumlah markas kami (markas best) demikian kami menamakannya, di depan jalan raya lembar, jalan yang selalu ramai karena jalur penyeberangan bali lombok dan Sumbawa. sebulan yang lalu aku bergabung di markas best, aku disambut peluk mesrah……. Eh bukan … disambut pintu terbuka oleh penguhi markas ( markas best tidak mempunyai pintu khik..khik…khik..) iya, aku, donyok, yoga, undut, takder, panji, ibenk, aripen, dan pebri serta masih banyak yang lain, kami disini tergabung dalam remaja tidak diurus orang tua (RTDUOT) ribet ah….. entah siapa yang pencetusnya… mungkin si donyok.. tapi hari demi hari ku jalani bersama mereka makan, bangun tidur, makan, bangun, tidur lagi.. (Mbah surip) siang ini rencananya habis mandi aku harus pergi ke kampus bersama donyok. oh iya donyok is aaaaa….. donyok….. is donyok….. aku rada’-rada’ lupa namanya………………………………..? trakhir namanya domplik, dinyok, oncloq, tapi nama aslinya sih L. Iskandar nama yang sama dengan nama almarhum bapaknya… eh salah bapaknya belum meninggal…..!!! (nah lo yang bilang innalillah tadi siapa?) habis sidonyok lebih suka disebut yatim karena dari SMP sampai SMA selalu dapat beasiswa lantaran ia seorang yang yatim. Donyok adalah sahabat teeeer terdekat ku, aku mengenalnya tiga tahun yang lalu waktu itu donyok masih ngeluarin angka sebelas dari hidungnya..? tiga tahun juga penuh rintangan dan hambatan hingga akhirnya kami tiba di suatu rumah (markas best) yang dihuni remaja-remaja seumuran kami kecuali miq west. Miq best paruh baya ini adalah pemilih rumah eh markas dan mempunyai anak namanya yoga dan rizki.. lanjut cerita akupun pergi memakai kancil (motor butut astrea prima) beberapa kali aku menatap diri di kaca sepion sembari berkata “kayaknya ada yang ketinggalan”…. Astaga donyok mana…? Aku lupa akan donyok yang menunggu di gerbang depan.. karena kebiasaan aku setip hari pergi pulang lewat gerbang belakang… di jalan aku tertawa pegang perut sambil terpingkal-pingkal… “khikkhikhikhikhihkhihkhihk” aduh pikunnya aku… “ ada apa sih ktawa ktiwi “ kata donyok mencari tahu sebab ketawa ku, “ ndak ada nyok” (jangan kasih tahu donyok !!)… ayuk kita come on… “kita mampir dulu di markas” kata donyok “ ini kan belum jam Sembilan” sambungnya…. “Assalamualaikum” setiba di markas aku mendekati yoga yang sedang asyik bermain catur bersama takder, dan ibenk…. (kayaknya ituuuuu itu terus yang di kerjain dari kemarin) gumamku dalam hati. Datang sosok pebri tergopoh-gopoh “turn on TVnya dong” kata pebri yang tiba-tiba saja muncul dariiiiiiiiii……………………. Hehe kebiasaan dia mengurung diri, selalu suka menyendiri di tempat-tempat angker akibat diputusi surti eh susti. Jujur aku tak kuasa saat terakhirku genggam tangan muuuuu ya kira-kira begitu lirik lagu kebangsaannya yang sering iya nyanyikan bersama kami… “yog idupin TVnya” lanjut pebri… “kamu ini mengganggu konsentrasi ku saja ini tidak bisa di kompormi eh kompromikan lagi” kata yoga yang baru saja di skak ster oleh takder. “gus nyalain TVnya” pinta yoga kepadaku.. “ ada apa sih” kataku “ laaaah idupin aja ah udah tlat ne” tangkas pebri terburu-buru “ laa slow down baby” donyok biasa ngeluarin kata-kata aneh bin spontan yang bisa bikin seisi best tertawa… contohnya nih “eh kapan-kapan kita pergi ke brosur rame rame yuk!” sentak membuat seisi best bingung diam tanpa kata… “apa sih maksudmu” biasa pebri lebih tidak sabarran kpengen segera tahu apa maksud si donyok dan dalam hati donyok pasti bikin seisi best tertawa. “ itu ada candi candi yang besar di jogja” kata donyok singkat “…………………………………….” ..”khikkhikkhikhikhikhikhikhikhikhi” semua tertawa “itu sih bukan brosur tapi Borobudur” kata pebri…. “ayuk ah nyalain TVnya” lanjut pebri . “ hari ini ada debat kandidat calon presiden” sambungnya. “pokoknya kita hari serentak, harus bersatu mari kita pilih SBY” kata donyok kegirangan… “endak ah aku lebih baik Mega Wati” sahut takder “ wiranto lebih baik” suara ibenk “pokoknya SBY” kata donyok optimis “SBY itu yang mana sih” kata pebri bertanya kepada donyok “ituuuu yang kumisan ”hpmk……………..khihkhihkhihkhihkhihkhihkhihh kwkwkwkwkwkkhihk” semua pegang perut terpingkal pingkal “ kwkwk itu namanya JK: jusup kala nyoooooook” kata pebri “ ekh kau ini bagaikan kupu-kupu di atas mata air” lanjut pebri “ barceloooooouunaaaa ” serentak penghuni best… By; agus dedi putrawan

Comments