Umur Dunia

pernah tidak kita berfikir sejanak betapa waktu yang barusan saja terjadi sudah berlalu begitu saja, telah angkat kaki dari sedaran kita. mengenang kebahagian bersama teman-teman kemarin malam, ngupi, bercengkrama, bermain, saling olok dan sebagainya terjadi laksana kenangan yang tak bisa kita kembalikan bagaimanapun kita atur, ia mengalir begitu saja  hanyut dan menghilang. begitulah sejarah.
sejarah, sudah berapa banyak kamu di muka bumi ini yang hilang, berapa luas tanah dunia ini tenggelam oleh air bah, dan berapa peradaban yang tak mampu kita lacak keberadaannya di masa lampau. sungguh dunia ini sudah sangat tua. kita mengenal tahun ketika abad-abad awal kelahiran  Isa as dengan masehi dan hijrah nya Muhammad Saw Hijriahnya, lalu di tambah SM (sebelum masehi yang di hitung mundur), SH (sebelum hijriah juga demikian), namun sebenarnya tidak lah dapat di hitung berapa lama dunia ini berumur.
sebelum masehi dengan berbagai ceritanya, abad pertengahan dengan ceritanya sendiri dan sekarang di abad ke 21 ini kita berada bagaimana cerita kita.
kiamat itu pasti sebagaimana kepastian hari ini dan besok. sebagaimana orang-orang babar pernah ada, suku-suku yang punah pernah ada, raja-raja pernah ada, dan  beberapa negeri seperti negeri saba pernah ada, bebrapa kerajaan di cina pernah eksis dan sebagainya, sebegitu pastinya dengan es yang ada di kutub utara dan selatan mencair yang akan menenggulamkan seluruh dunia. belum lagi masalah pengeboran perut bumi, memuntahkan isinya, belum lagi penebangan pohon sebagai bahan kertas, kebakaran hutan yang itu membuat air tak terserap lagi oleh tanah.  belum juga masalah sampah plastik, besi, alumunium, dan sebagainya menghiasi laut dan pantai kita...

Comments